#205# GARA-GARA BELI TAKJIL

"Irene, bantuin mamah bentar neh sayang?" Panggilan mamah mengejutkanku yang sedari tadi berjibaku dengan buku hadiah kiriman dari Dharma Pustaka karena sudah memenangkan give away bulan kemarin. "Bentar ya mah, nanggung dikiiit lagi, heheh" aku masih mengulur waktu, soalnya buku yang kubaca ini sudah sampai konflik. Penasaran pasti kalau ditinggal.

Rupanya mamah gak sabar, dan menghampiriku di kamar "Irene bantuin mamah bentar yaa, ntar keburu waktu berbuka lho". Hampir saja aku melompat dari tempat tidur karena terkejut mendengar suara mamah yang semakin dekat terasa jelas, "Iya mah, iya mah, laksanakan, hehe". Akhirnya kutinggalkan sejenak buku yang sedang kubaca untuk segera melaksanakan perintah mamah.

"Sebenarnya, hari ini malas banget harus keluar rumah, cuaca masih terik dan berdesakan pasti jika mencari takjil di pasar Ramadhan. Tapi gimana lagi, daripada mamah marah, hahah." Aku terus menggumam sepanjang jalan menyusuri pasar ramadhan yg ada di kotaku. Oiya pasar ramadhan adalah sebuah pasar dadakan yang dibuka saat bulan puasa seperti ini, banyak orang berjualan makanan ataupun sajian takjil, dari menu tradisional ataupun menu kekinian. Aku menuju stand jualan kue tradisional yang ada disana, mamah emang hobi banget makan amparan tatak, salah satu kue khas dr Kalimantan. Sesampainya disana, ada sesuatu yang membuat terkejut.

Dia itu kan Mas Arya, cowok terganteng di kampus. Tapi kok dia bisa jualan kue? Yaa, aku terkejut melihat sesosok manusia yang selama ini menjadi idaman. Lelaki sholeh, dan tercatat sebagai mahasiswa berprestasi di kampus. "pengen negur, tapi sungkan" aku terus membatin. "Gimana mba, mau beli apa?" Suara lembutnya membuatku terkejut. "Ehh, nggak saya mau beli amparan tatak nya 2 ya mas." Seketika dia pun terkejut ketika tahu pembelinya adalah aku. "Lho, Irene kan, jurusan ekonomi semester 4, saya Arya, semester 6, masih ingat dengan saya?" Aduh senyum manisnya gak akan terlupa. Dia pernah berjasa menolong saat aku dikerjain saat masa ospek.

Tahu gak, sekarang gara-gara mencari takjil, hubunganku dengan mas Arya kian akrab ☺



Komentar

Postingan populer dari blog ini

#126# AKHIR PERJALANAN (Travelling ke Kalsel - Part 7)

#119# "TRAVELLING" KE KALIMANTAN SELATAN (Part 2 - Rainy's Day Literari Festival)

#117# DIBANGUNIN SAMA BANTAL